Sragen (Espos)–Warga menggerebek pesta seks pelajar di sebuah rumah kosong di Dukuh Baoks,Ngrampal, Sragen. Sepasang pelajar berhasil diringkus warga akibat melakukan perzinaan, yakni SS, 17, pelajar STM swasta di Sragen dan Suk, 14, siswi SMP negeri di Sragen. Akibat ulah perbuatan tak senonoh itu, SS, warga Kepoh, Wonotolo, Gondang, Sragen terpaksa mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIA Sragen, Minggu (5/9). Peristiwa itu bermula, saat pasangan pelajar dimabuk asmara. Mereka lantas melampiaskan hasrat mereka ke sebuah rumah kosong di dukuh Baok. Pada awalnya, warga sekitar curiga dengan adanya sebuah motor diparkir di teras rumah kosong. Mereka juga mendengar suara gaduh dalam dalam rumah. Beberapa warga mengintip rumah itu. Sontak warga kaget dan segera memanggil warga lainnya untuk menggerebek rumah kosong. Warga menemukan pasangan pelajar dalam kondisi selesai berhubungan intim. Warga langsung menggelandang pasangan pelajar itu dan membawanya ke Mapolsek Ngrampal. Kapol...
Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo menjajal langsung lintasan Sirkuit Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Jumat, 12 November 2021. Dalam kesempatan itu, Presiden menaiki motor _custom_ berwarna dominan hijau miliknya. Berjaket hitam lengkap dengan helm warna senada, Presiden Jokowi mulai menjajal aspal mulus Sirkuit Mandalika yang memiliki panjang 4,3 kilometer itu. Presiden tidak sendiri, sejumlah menteri dan pejabat tampak juga menumpangi sepeda motor masing-masing. Dari garis start/finish, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir tampak memegang bendera kotak-kotak hitam putih atau dikenal sebagai _chequered flag_ seraya mengayunkannya seiring dengan melajunya motor Presiden Jokowi. Motor yang ditumpangi Presiden adalah Kawasaki W175 yang telah dimodifikasi. Motor tersebut sebelumnya pernah dipakai oleh Presiden Jokowi saat menjaja...
AKBP WIYONO EKO PRASETYO KAPOLRES KLATEN KLATEN: Hani Dwi Susanti (30) warga Dusun Panggang Welut, Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tewas setelah minum air racun apotas atau racun ikan, Senin (1/11). Terduga pelaku, Sarbini diamankan Polres Klaten adalah kakak ipar korban sendiri. Polisi mengungkap fakta baru dalam kasus ini. Dimana dalam kasus ini terduga pelaku salah dalam menargetkan korban. Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo memembenarkan adanya peristiwa kasus dugaan pembunuhan di Juwiring, Klaten. Ia mengaku baru dapat laporan pengamanan terduga pelaku. "Saya dapat laporan tadi pagi. Alhamdulilah kita langsung amankan terduga pelaku kasus pembunuhan," ujar Eko saat ditemui di Mapolresta Surakarta, Selasa (2/11). Eko mengatakan saat saat ini pihaknya sedang melakulan pemeriksaan lebih lanjut. Intuk penetapan tersangka belum karena masih dilakukan penyidikan "Belum ditetapkan tersangka. Baru kita amankan terduga pelaku,...
Comments
Post a Comment