Bupati baru Wonogiri 2010

Kibtabsolo-Hasil sementara penghitungan suara Pilkada di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri hingga ditutup pada pukul 20.20 WIB tadi malam, pasangan nomor empat yang diusung tiga partai politik, PAN, PPP dan Gerindra yang tergabung dalam Koalisi Wonogiri Bangkit (KWB), Danar Rahmanto-Yuli Handoko unggul dengan perolehan 205.970 atau 42,22% suara.

Disusul pasangan nomor satu yang diusung PDIP dan PKS yang membawa bendera Koalisi Merah Putih, H Sumaryoto-H Begug Poernomosidi dengan perolehan 129.894 atau 26,62% suara. Sementara pasangan nomor dua dari Partai Golkar dan sejumlah partai non parlemen berada di urutan ketiga dengan perolehan 93.133 atau 19,09% suara. Terakhir pasangan nomor tiga yang diusung Partai Demokrat dan enam partai non parlemen yang tergabung dalam Koalisi Satrio Bangkit (KSB) dengan perolehan 58.873 atau 12,07% suara.

Jumlah suara sah 487.870, sedangkan suara tidak sah 5.869. Jumlah TPS yang sudah melaporkan data sebanyak 1.665 TPS atau 82,18% dari total TPS sebanyak 2.026 TPS dengan DPT sebanyak 915.178 pemilih.

Hasil sementara ini diluar prediksi banyak kalangan, yang merasa dengan sinis menyebut Pilkada berakhir ketika Sumaryoto berpasangan dengan Begug. Apalagi jika melihat perolehan kursi partai pengusung di lembaga legislatif. Berdasarkan hal ini, di atas kertas, pasangan Sumaryoto-Begug dipastikan unggul dengan dukungan 50% kursi DPRD. Sedangkan pasangan Danar-Yuli hanya didukung 16% kursi.

“Ya itulah politik. Perolehan kursi partai pengusung di Pemilu legislatif tidak menjamin akan menang pula saat Pilkada. Hal ini bahkan terjadi di tingkat nasional,” ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri, Joko Purnomo, saat ditemui wartawan di sela-sela penghitungan suara.

Penghitungan suara berlangsung lebih lambat dari prediksi semula, yang ditargetkan selesai pukul 18.00 WIB. Menurut Joko, hal itu karena terjadi hujan deras di wilayah timur Wonogiri yang menyebabkan KPPS memilih menyelamatkan surat suara dan menunda penghitungan. Akibatnya, penghitungan di KPU yang semula direncanakan pukul 14.00 WIB molor menjadi pukul 15.00 WIB.

Selama penghitungan, tim sukses masing-masing pasangan calon berdatangan untuk melihat langsung. “Berat, berat,” ujar Ketua DPC PDIP Wonogiri, Joko Sutopo alias Jekek kepada Espos, saat penghitungan menunjukkan perolehan pasangan Sumaryoto-Begug berselisih cukup jauh dari Danar-Yuli.

Selain dari partai pendukung Sumaryoto-Begug, tampak pula tim sukses dari pasangan Danar-Yuli, di antaranya anggota DPRD Jateng dari PAN, Subandi PR dan Ketua Tim Pemenangan Pasangan Danar-Yuli, Sardi. Meski tak bisa menyembunyikan kegembiraan, mereka berusaha untuk tidak terlalu optimistis.

Di Ruang Data Setda Wonogiri, penghitungan perolehan suara juga dilakukan. Namun meski input data relatif lebih cepat, penghitungan ditutup lebih awal, sekitar pukul 19.00 WIB, dengan persentase suara yang masuk sekitar 60%. Di ruangan tersebut sempat hadir pula sejumlah tim sukses pasangan calon. Bahkan terlihat pula mantan Sekda Wonogiri, H Suprapto yang sebelumnya pernah mendaftar sebagai calon wakil bupati berpasangan dengan H Sumaryoto ke PDIP. Penghitungan suara akan dilanjutkan Jumat (17/9) ini sedangkan penetapan perolehan suara akan dilakukan pada Selasa (21/9).

(Espos) shs

Comments

Popular posts from this blog

Tukang Pijat Bunuh Kopassus karena Kesal

Pelajar Sragen pesta seks digrebeg warga

Sat-81 Gultor siap buru Noordin M