tag:blogger.com,1999:blog-86455577187230324462024-03-13T22:52:10.193-07:00KITAB SOLOReportase SoloUnknownnoreply@blogger.comBlogger309125tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-22136268614165104062021-11-12T04:25:00.001-08:002021-11-12T04:25:05.721-08:00Jokowi Jajal Sirkuit Mandalika <div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-xoKX4m-HD3o/YY5dIKHRnNI/AAAAAAAAfRE/F2yf6NLkUT0knN3yf7KVVkuMyz4T12PBgCNcBGAsYHQ/s1600/1636719901438527-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-xoKX4m-HD3o/YY5dIKHRnNI/AAAAAAAAfRE/F2yf6NLkUT0knN3yf7KVVkuMyz4T12PBgCNcBGAsYHQ/s1600/1636719901438527-0.png" width="400">
</a>
</div><br></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-MGs5PRb4d-c/YY5dHG86qrI/AAAAAAAAfRA/ZZic1p5Bluk4CgNhbA6cIBDdjSVHE4bTgCNcBGAsYHQ/s1600/1636719897631692-1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-MGs5PRb4d-c/YY5dHG86qrI/AAAAAAAAfRA/ZZic1p5Bluk4CgNhbA6cIBDdjSVHE4bTgCNcBGAsYHQ/s1600/1636719897631692-1.png" width="400">
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-AcWPZUzfq8M/YY5dGHtF82I/AAAAAAAAfQ8/rkfjJ5BiY7Q7Z-sb1S23jrNssclxiy8twCNcBGAsYHQ/s1600/1636719893858740-2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-AcWPZUzfq8M/YY5dGHtF82I/AAAAAAAAfQ8/rkfjJ5BiY7Q7Z-sb1S23jrNssclxiy8twCNcBGAsYHQ/s1600/1636719893858740-2.png" width="400">
</a>
</div>Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden<br></div><div><br></div><div>Presiden Joko Widodo menjajal langsung lintasan Sirkuit Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Jumat, 12 November 2021. Dalam kesempatan itu, Presiden menaiki motor _custom_ berwarna dominan hijau miliknya.</div><div><br></div><div>Berjaket hitam lengkap dengan helm warna senada, Presiden Jokowi mulai menjajal aspal mulus Sirkuit Mandalika yang memiliki panjang 4,3 kilometer itu. Presiden tidak sendiri, sejumlah menteri dan pejabat tampak juga menumpangi sepeda motor masing-masing.</div><div><br></div><div>Dari garis start/finish, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir tampak memegang bendera kotak-kotak hitam putih atau dikenal sebagai _chequered flag_ seraya mengayunkannya seiring dengan melajunya motor Presiden Jokowi.</div><div><br></div><div>Motor yang ditumpangi Presiden adalah Kawasaki W175 yang telah dimodifikasi. Motor tersebut sebelumnya pernah dipakai oleh Presiden Jokowi saat menjajal jalan perbatasan trans-Kalimantan yang terletak di Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, pada Kamis, 19 Desember 2019 lalu.</div><div><br></div><div>Saat menjajal lintasan sirkuit, Presiden Jokowi mengaku tidak berani untuk memacu sepeda motornya kencang-kencang. Hal itu dikarenakan kondisi lintasan yang basah akibat diguyur hujan.</div><div><br></div><div>"Ini kan Sirkuit Mandalika ini kan sirkuit baru dan tadi kan juga baru saja hujan jadi saya enggak berani ngebut. Meskipun enggak ngebut, saya kira yang lain-lain jauh tertinggal," ujar Presiden kepada awak media usai meresmikan Sirkuit Mandalika.</div><div><br></div><div>Meskipun demikian, lintasan Sirkuit Mandalika telah dibangun dengan menggunakan teknologi pengaspalan paling modern bernama _stone mastic asphalt_ (SMA), yakni campuran aspal yang digunakan untuk melapisi permukaan atas aspal dengan tujuan memperkuat struktur lapisan permukaan dengan prinsip kontak _stone by stone_ sehingga volume aspal yang dipergunakan pun menjadi kecil. SMA memiliki daya penetrasi yang tinggi, sehingga pembalap tidak mudah terjatuh saat terjadi _wet race_ atau jalan licin akibat air hujan.</div><div><br></div><div>Sirkuit Mandalika sendiri memiliki panjang lintasan 4,3 kilometer, dengan lebar 15 meter, dan dilengkapi dengan 17 tikungan serta memiliki _speed trap_ (gaya dorong pemicu pembalap untuk memaksimalkan kecepatan saat berlaga) yang cukup lebar dan tinggi. Trek ini dilengkapi dengan dua _service road,_ yaitu _service road inner_ (panjang 3,8 kilometer dan lebar 14 meter) dan _service road outter_ (panjang 4,32 kilometer dan lebar 14 meter), serta _pit lane_ (panjang 835 meter dan lebar 14 meter).</div><div><br></div><div>"Saya kira banyak tikungan yang tajam sekali, di sini kan ada 17 titik tikungan yang saya kira semuanya sulit untuk saya. Kalau untuk pembalap mungkin enggak ada masalah, tapi untuk saya sangat sulit," ungkap Presiden ketika ditanya soal trek khusus di Sirkuit Mandalika.</div><div><br></div><div>Sirkuit ini telah menyabet tiga rekor MURI dan satu rekor MURI baru yang akan berlangsung dalam waktu dekat. Rekor-rekor tersebut antara lain pembangunan lintasan sirkuit tercepat, pembangunan sirkuit pertama standar FIM, kategori pengaspalan menggunakan teknologi Building Information Modelling (BIM) dengan volume terbanyak, dan pembangunan gedung pit sistem modular tercepat di sirkuit bertaraf internasional.</div><div><br></div><div><br></div><div>Lombok Tengah, 12 November 2021</div><div>Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden</div><div><br></div><div>Website: https://www.presidenri.go.id</div><div>YouTube: Sekretariat Presiden</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-62200186571362402382021-11-05T02:49:00.001-07:002021-11-05T04:52:46.194-07:00Polisi tetapkan dua tersangka kasus Menwa UNS<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-RL0Pr5EyFXg/YYT-L9yOIgI/AAAAAAAAfPU/TJaVX-A2hfYkYHZ4ejMqQUZ1xyZBmOKHQCNcBGAsYHQ/s1600/1636105771931978-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-RL0Pr5EyFXg/YYT-L9yOIgI/AAAAAAAAfPU/TJaVX-A2hfYkYHZ4ejMqQUZ1xyZBmOKHQCNcBGAsYHQ/s1600/1636105771931978-0.png" width="400">
</a>
</div><br></div><div>Solo - Polresta Solo akhirnya menetapkan dua orang tersangka dalam kasus meninggalnya peserta Diksar Menwa Gilang Endi Saputra, Minggu (24/10/2021). Dua tersangka yang merupakan panitia kegiatan tersebut berinisial NFM (22) dan FPJ (22), keduanya berjenis kelamin laki-laki. </div><div><br></div><div>"Hari ini, Jumat 5 November pukul 10.00 WIB telah dilakukan gelar perkara, hasil gelar perkara tersebut menetapkan dua orang tersangka berinisial NFM warga Pati dan FPJ warga Wonogiri," ujar Kapolresta Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak saat gelar kasus di Mapolpresta Solo.</div><div><br></div><div>Ade melanjutkan, Kedua tersangka diduga secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap korban hingga meninggal dunia. Hal ini dikuatkan berdasarkan tiga alat bukti yang sudah didapatkan penyidik. </div><div><br></div><div><br></div><div>Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan tiga pasal sekaligus. </div><div><br></div><div>Ade menambahkan, akan terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap adakah tersangka lain yang terlibat dalam kejahatan tersebut</div><div><br></div><div>Seperti diberitakan sebelumnya, Gilang Endi Saputra meninggal dunia saat mengikuti Diksar Menwa di bawah Jembatan Jurug pada Minggu (24/10/2021). </div><div><br></div><div>Atas kejadian itu Polresta Solo turun tangan dan melakukan autopsi terhadap jenazah korban di RS dr Moewardi.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-20549235794949578162021-11-03T20:18:00.001-07:002021-11-03T20:18:15.745-07:00Rektor UNS minta maaf<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-BSsaVQBTtGk/YYNQ9r2ea5I/AAAAAAAAfPM/xiTXDcp0hUkrfnk4_zBx_iemk159JgTgQCNcBGAsYHQ/s1600/1635995891255131-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-BSsaVQBTtGk/YYNQ9r2ea5I/AAAAAAAAfPM/xiTXDcp0hUkrfnk4_zBx_iemk159JgTgQCNcBGAsYHQ/s1600/1635995891255131-0.png" width="400">
</a>
</div><div>Prof.Jamal Wiwoho</div><div><br></div><div><div><br></div><div>*SOLO*-- Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Prof. Dr. Jamal Wiwoho menyampaikan langkah konkret yang dilakukan UNS dalam penyelesaian meninggalnya Alm. Gilang Endi Saputro. Alm. Gilang merupakan mahasiswa UNS yang meninggal saat mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklatsar) Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS atau yang kerap dikenal dengan Resimen Mahasiswa (Menwa) UNS.</div><div><br></div><div>Di hadapan wartawan saat menggelar Jumpa Pers, Rabu (3/11/2021), Prof. Dr. Jamal Wiwoho mengungkapkan dukacita dan belasungkawa atas meninggalnya Alm. Gilang Endi Saputra ketika mengikuti Ditlatsar Menwa UNS pada tanggal 24 Oktober 2021 kemarin. Prof. Jamal sangat menyesalkan terjadinya peristiwa yang tidak diharapkan oleh semua pihak ini.</div><div><br></div><div>“Sikap UNS sangat jelas, yaitu mendukung upaya pengusutan dan penyelesaikan kasus ini agar kebenaran dan keadilan ditegakkan bagi semua pihak. Oleh karena ini, UNS sangat mendukung dan kooperatif dengan upaya pengusutan yang sedang dilakukan oleh pihak Kepolisian, dalam hal ini adalah Tim Penyidik dari Polresta Surakarta,” ujar Prof. Jamal.</div><div><br></div><div>Untuk bentuk dukungan dan sikap kooperatif itu adalah memberikan akses seluas-luasnya kepada Tim Penyidik Polresta Surakarta untuk memperoleh dokumen-dokumen yang diperlukan, untuk memeriksa lokasi-lokasi di lingkungan UNS yang relevan, serta memanggil mahasiswa, dosen, maupun tenaga kependidikan untuk dimintai keterangan oleh Tim Penyidik. </div><div><br></div><div>“Terkait dengan proses penyidikan yang sedang dilakukan oleh Tim Polresta Surakarta, UNS menyediakan tim penasehat hukum untuk mendampingi mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan yang dipanggil oleh pihak Kepolisian untuk memastikan bahwa hak-hak mereka juga dilindungi,” imbuh Prof. Jamal.</div><div><br></div><div>Selain dengan pihak Kepolisian, UNS juga melakukan komunikasi yang intens dengan pihak keluarga Alm. Gilang Endi Saputra. Sejak hari pertama peristiwa ini, perwakilan pimpinan UNS terus berkomunikasi secara langsung dengan keluarga Almarhum dengan berkunjung dan bersilaturahmi di kediaman keluarga Almarhum di Karangpandan untuk menyampaikan dukungan moril kepada keluarga dan untuk mendengarkan aspirasi maupun ungkapan-ungkapan yang perlu disampaikan oleh keluarga.</div><div><br></div><div>“Selain itu, pada tanggal 30 Oktober 2021, perwakilan keluarga bersama perwakilan mahasiswa dari BEM UNS sudah melakukan pertemuan dengan pimpinan UNS, yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, didampingi Direktur Reputasi Akademik dan Kemahasiswaan serta Ketua Tim Evaluasi UKM Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS. Dalam pertemuan tersebut pimpinan UNS menerima penyampaian aspirasi dari pihak keluarga maupun perwakilan mahasiswa,” ujar Prof. Jamal.</div><div><br></div><div>Kemudian UNS juga telah menawarkan pendampingan dalam aspek kesehatan, terutama aspek psikologis, kepada keluarga, dan keluarga menyambut baik tawaran ini. Rektor UNS telah menugaskan Tim UNS yang dipimpin oleh dr. I Gusti Bagus Indro Nugroho, Sp.K.J., M.Kes. Pengaturan jadwal pendampingan dan konseling akan dilakukan koordinasi dengan pihak keluarga.</div><div>Untuk proses pengkajian secara internal, pada tanggal 25 Oktober 2021 Rektor UNS langsung membentuk Tim Evaluasi UKM Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS melalui Surat Tugas Rektor UNS Nomor: 4461/UN27/KP/2021. Tim bertugas untuk melakukan kajian tidak hanya atas kasus ini, tetapi juga akan melihat secara lebih luas mengenai praktek pengelolaan UKM di lingkungan UNS dimulai dari UKM Korps Mahasiswa Siaga ini, dan nantinya akan berkembang ke UKM-UKM yang lain.</div><div><br></div><div>“Dari hasil kajian awal, Tim Evaluasi telah memberikan rekomendasi kepada saya selaku Rektor UNS untuk melakukan pembekuan atas UKM Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS. Keputusan pembekuan tertuang dalam SK Rektor UNS Nomor 2815/UN27/KH/2021 tertanggal 26 Oktober 2021,” kata Rektor ke-8 UNS tersebut.</div><div><br></div><div>Tim Evaluasi masih terus bekerja dengan mempelajari dokumen-dokumen yang relevan serta dengan mewawancarai para mahasiswa maupun dengan pembina UKM. Proses kajian ini masih terus berjalan dan Tim selalu melakukan cross-check informasi yang diperoleh untuk memastikan bahwa data atau informasi tersebut valid. Tim juga membuka kesempatan seluas-luasnya kepada semua pihak yang memiliki informasi valid yang relevan dengan kasus ini untuk menyampaikan kepada Tim sehingga dapat dipergunakan sebagai data atau informasi demi segera terselesaikannya kasus ini. *Humas UNS*</div><div><br></div><div><br></div><div>https://www.instagram.com/uns.official/</div><div>https://twitter.com/11MaretUniv</div><div>https://www.facebook.com/UNSOfficial/ </div><div><br></div><div>#uns </div><div>#universitassebelasmaret</div><div>#unsbisa</div></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-22851442737762697542021-11-01T23:42:00.001-07:002021-11-01T23:42:19.974-07:00Warga Klaten tewas diracun "Apotas" kakak iparnya<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-mL_Dassdjmg/YYDdypLi9jI/AAAAAAAAfOg/QuATik7Jp04BNIn7U78Fql8efJn-nJs6ACNcBGAsYHQ/s1600/1635835333968457-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-mL_Dassdjmg/YYDdypLi9jI/AAAAAAAAfOg/QuATik7Jp04BNIn7U78Fql8efJn-nJs6ACNcBGAsYHQ/s1600/1635835333968457-0.png" width="400">
</a>
</div>AKBP WIYONO EKO PRASETYO</div><div>KAPOLRES KLATEN</div><div><br></div><div><br></div><div>KLATEN: Hani Dwi Susanti (30) warga Dusun Panggang Welut, Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tewas setelah minum air racun apotas atau racun ikan, Senin (1/11).</div><div><br></div><div>Terduga pelaku, Sarbini diamankan Polres Klaten adalah kakak ipar korban sendiri. Polisi mengungkap fakta baru dalam kasus ini. Dimana dalam kasus ini terduga pelaku salah dalam menargetkan korban. </div><div><br></div><div>Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo memembenarkan adanya peristiwa kasus dugaan pembunuhan di Juwiring, Klaten. Ia mengaku baru dapat laporan pengamanan terduga pelaku.</div><div><br></div><div>"Saya dapat laporan tadi pagi. Alhamdulilah kita langsung amankan terduga pelaku kasus pembunuhan," ujar Eko saat ditemui di Mapolresta Surakarta, Selasa (2/11).</div><div><br></div><div>Eko mengatakan saat saat ini pihaknya sedang melakulan pemeriksaan lebih lanjut. Intuk penetapan tersangka belum karena masih dilakukan penyidikan</div><div><br></div><div>"Belum ditetapkan tersangka. Baru kita amankan terduga pelaku, sekarang dalam proses penyidikan," kata dia</div><div><br></div><div>Ia menegaskan motif pelaku adalah balas dendam. Diduga terduga pelaku ini mengunakan apotas atau racun ikan untuk menbunuh korban.</div><div><br></div><div>"Ada motif balas dendam antara terduga pelaku dan korban. Sekarang terduga pelaku kita amankan ke Mapolres Klaten untuk kita periksa," katanya</div><div><br></div><div>Diakatakannya dalam penyidikan kasus ini terduga pelaku Sarbini salah menargetkan korban. Terduga pelaku sebenarnya menargetkan suami korban, Sigit Nugroho (39).</div><div><br></div><div>"Jadi itu salah sasaran. Seharusnya yang dibunuh terduga pelaku adalah Sigit, tetapi malah kena Hani (korban tewas)," kata dia.</div><div><br></div><div>Ia menambahkan olah tempat kejadian perkara (TKP) sudah dilakukan Satreskrim Polres Klaten pada Senin (1/11) malam. Barang bukti diamankan berupa sisa meniman berisikan racun.</div><div><br></div><div>"Terduga pelaku (Sarbini) kami amankan ke wilayah Kabupaten Wonogiri. Sebanyak empat orang saksi kita periksa, salah satunya penjual racun apotas," pungkasnya.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-35553283755770781702021-10-29T17:44:00.001-07:002021-10-29T17:45:32.985-07:00Rektor UNS bekukan UKM Menwa<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-WDLnGBGbgKE/YXyVevM5rkI/AAAAAAAAfAA/8vBye7L1ygkRxmsM-JCnCjJ4H41mBR0_wCNcBGAsYHQ/s1600/1635554680576193-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-WDLnGBGbgKE/YXyVevM5rkI/AAAAAAAAfAA/8vBye7L1ygkRxmsM-JCnCjJ4H41mBR0_wCNcBGAsYHQ/s1600/1635554680576193-0.png" width="400">
</a>
</div><br></div><div><br></div><div>SOLO-- Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Prof. Dr. Jamal Wiwoho secara resmi membekukan Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS atau yang sering disebut Resimen Mahasiswa (Menwa) UNS. Hal ini sebagaimana tertuang di dalam Surat Keputusan (SK) Rektor UNS Nomor 2815/UN27/KH/2021 tertanggal 27 Oktober 2021. </div><div><br></div><div>Berdasarkan SK Rektor UNS tersebut, Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS dilarang melakukan aktivitas apapun. Pembekuan tersebut ditindaklanjuti dengan pemantauan dan evaluasi lebih lanjut mengenai keberadaan Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa sebagai salah satu organisasi kemahasiswaan di lingkungan UNS.</div><div><br></div><div>Ketua Tim Evaluasi Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 UNS, Dr. Sunny Ummul Firdaus, S.H.,M.H mengatakan</div><div>keputusan untuk membekukan Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa tersebut diambil setelah Rektor UNS menerima rekomendasi yang diberikan oleh Tim Evaluasi Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 UNS. Dalam rekomendasinya, Tim Evaluasi menemukan fakta-fakta bahwa telah terjadi pelanggaran aturan di dalam pelaksanaan Pendidikan dan Latihan Dasar Pra Gladi Patria XXXVI Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS. </div><div><br></div><div>“Berdasar hasil pemeriksaan atas fakta-fakta berupa dokumen-dokumen dan keterangan dari beberapa pihak, Tim Evaluasi menyimpulkan bahwa telah terjadi aktivitas yang melanggar ketentuan yang telah ditetapkan dalam Surat Ijin Kegiatan (SIK) Pendidikan dan Latihan Dasar Pra Gladi Patria XXXVI Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS,” terang Dr. Sunny, Jumat (29/10/2021).</div><div><br></div><div>Tim Evaluasi Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 UNS sendiri dibentuk oleh Rektor UNS satu hari setelah insiden yang menyebabkan meninggalnya Gilang Endi Saputra, yang merupakan salah satu peserta Pendidikan dan Latihan Dasar Pra Gladi Patria XXXVI Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS. Tim Evaluasi UKM Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 UNS dibentuk melalui Surat Tugas nomor 4461/UN27/KP/2021 tanggal 25 Oktober 2021. Tim ini terdiri atas enam orang dosen dari berbagai Fakultas di lingkungan UNS, meliputi Fakultas Hukum (FH), Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Teknik (FT), Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP). *Humas UNS*</div><div><br></div><div>https://uns.ac.id/</div><div>https://www.instagram.com/uns.official/</div><div>https://twitter.com/11MaretUniv</div><div>https://www.facebook.com/UNSOfficial/</div><div><br></div><div>#uns </div><div>#universitassebelasmaret</div><div>#unsbisa.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-14913523679140914252021-10-26T04:03:00.001-07:002021-10-26T04:03:14.103-07:00Presiden Minta Libur Nataru dikelola dengan baik<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-UmCxjoDSP2w/YXfgcGIufMI/AAAAAAAAe_4/JyNyGH1MVJgXv49m35tILhYlOEmwLiztACNcBGAsYHQ/s1600/1635246190568143-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-UmCxjoDSP2w/YXfgcGIufMI/AAAAAAAAe_4/JyNyGH1MVJgXv49m35tILhYlOEmwLiztACNcBGAsYHQ/s1600/1635246190568143-0.png" width="400">
</a>
</div>Foto : Biro Pers Sekretariat Presiden<br></div><div><br></div><div>Jakarta-Presiden Joko Widodo mengingatkan seluruh kepala daerah untuk mengelola dan mengatur libur Natal dan tahun baru yang berpotensi menimbulkan peningkatan kerumunan dan mobilitas masyarakat seperti mudik. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, libur Natal dan tahun baru menyebabkan peningkatan penyebaran Covid-19 yang tidak kecil.</div><div><br></div><div>"Saya minta betul-betul agar dikelola, diatur, sehingga Natal dan tahun baru ini berjalan dengan tidak ada kerumunan," ujar Presiden Joko Widodo saat memberikan pengarahan kepada para kepala daerah se-Indonesia secara virtual di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 25 Oktober 2021.</div><div><br></div><div>Berdasarkan hasil survei ada 19,9 juta orang yang berniat mudik pada momen libur tersebut. Menurut Presiden, jumlah yang tidak sedikit tersebut harus diantisipasi oleh semua provinsi, kabupaten, dan kota.</div><div><br></div><div>"Inilah yang harus kita antisipasi, semua provinsi, semua kabupaten dan kota harus mengingatkan warganya agar Natal dan tahun baru ini lebih baik tidak bepergian ke mana-mana," jelas Presiden.</div><div><br></div><div>Oleh karena itu, seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memiliki peranan yang sangat penting dalam menyosialisasikan hal tersebut. Terutama, untuk mengantisipasi kemungkinan gelombang ketiga yang tidak diharapkan.</div><div><br></div><div>"Kita harapkan Natal dan tahun baru bisa kita kelola dengan baik, karena hampir semua epidemiolog takut bahwa yang memicu gelombang ketiga nanti ada di Natal dan tahun baru," imbuhnya.</div><div><br></div><div>"Saya harapkan semuanya dirancang, direncanakan secara detail sesuai dengan kondisi masyarakat setempat, menghargai norma-norma yang ada. Tetapi sekali lagi, tetap sesuai dengan protokol kesehatan dengan gas dan rem yang dinamis, selalu waspada, siap siaga, cepat bertindak, itu yang terus harus kita jaga," tandasnya.</div><div><br></div><div><br></div><div>Jakarta, 26 Oktober 2021</div><div>Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden</div><div><br></div><div>Website: https://www.presidenri.go.id</div><div>YouTube: Sekretariat Presiden</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-82990070777061638962021-10-26T03:56:00.001-07:002021-10-26T04:04:26.087-07:00Mahasiswanya Meninggal saat Diklat, UNS Serahkan Proses Penyidikan ke Kepolisian<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-lGOeu_PYLbw/YXfe5zjJLVI/AAAAAAAAe_w/wFk2Bv-Kn-cEtAtYpIV-DTqBNhC3ckrzgCNcBGAsYHQ/s1600/1635245797240387-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-lGOeu_PYLbw/YXfe5zjJLVI/AAAAAAAAe_w/wFk2Bv-Kn-cEtAtYpIV-DTqBNhC3ckrzgCNcBGAsYHQ/s1600/1635245797240387-0.png" width="400">
</a>
</div> foto humas UNS</div><div><br></div><div>SOLO- Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mengadakan jumpa pers pasca meninggalnya mahasiswa UNS saat Pendidikan Latihan (Diklat) Resimen Mahasiswa (Menwa) UNS pada Minggu (24/10/2021). Jumpa pers ini berlangsung secara daring dan luring, Selasa (26/10/2021) di Ruang Sidang 2 Gedung dr. Prakosa UNS. </div><div><br></div><div>Pihak UNS diwakili oleh Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof. Ahmad Yunus dan Direktur Reputasi Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Dr. Sutanto. Prof. Ahmad Yunus mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Gilang Endi Saputra, mahasiswa Program Studi (Prodi) Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Sekolah Vokasi (SV) UNS. Pihak kampus telah berkoordinasi dengan pihak keluarga serta kepolisian.</div><div>“Pada Minggu malam, jenazah kami antar ke keluarga. Senin (25/10/2021) pagi bersama pihak kepolisian, kami menemui pihak keluarga, terutama ayah dan ibunda. Kemudian, pihak keluarga menyetujui bahwa almarhum perlu diautopsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moewardi Surakarta. Sekitar pukul 10.00, jenazah kami bawa dari Karangpandan ke Moewardi. Sesampainya di sana, dilakukan autopsi oleh dokter dari Moewardi dan dokter forensik dari Bhayangkara Polri,” jelas Prof. Yunus.</div><div><br></div><div>Selepas salat Asar pada Senin (25/10/2021), jenazah yang telah selesai diautopsi kemudian disucikan oleh tim dari rumah sakit lalu diantar kembali ke keluarga. Pihak kampus terus mendampingi hingga prosesi pemakaman selesai. </div><div><br></div><div>“Hasil dari autopsi masih menunggu dari kepolisian. UNS menyerahkan hasil simpulan kejadian tersebut secara resmi dari kepolisian. Apakah itu kecelakaan atau ada unsur dugaan kekerasan, kami sepenuhnya menunggu dari pihak kepolisian,” tambah Prof. Yunus.</div><div><br></div><div>Sementara, Dr. Sutanto yang turut memberikan keterangan mengatakan bahwa UNS bersama kepolisian sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lingkungan kampus dan Jembatan Jurug. Selain itu, sebanyak 21 panitia dalam kegiatan tersebut saat ini sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.</div><div><br></div><div>“Panitia sejumlah 21 mahasiswa, senior, dan pembina sudah dimintai keterangan. Kami dari UNS sepenuhnya menyerahkan penyidikan ini ke pihak berwenang,” jelas Dr. Sutanto. *HUMAS UNS*</div><div><br></div><div><br></div><div><br></div><div><br></div><div>https://uns.ac.id/</div><div>https://www.instagram.com/uns.official/</div><div>https://twitter.com/11MaretUniv</div><div>https://www.facebook.com/UNSOfficial/ </div><div><br></div><div>#uns </div><div>#universitassebelasmaret</div><div>#unsbisa</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-54987812332881374502021-10-26T03:54:00.001-07:002021-10-26T03:54:59.086-07:00Polisi : Ada luka pada tubuh mahasiswa yg tewas saat ikut Diksar Menwa UNS<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-FMdZy_qBkX4/YXfegCaow6I/AAAAAAAAe_o/3k9LHRbfMtECtgaVzJBFBgKSIsX9tGggQCNcBGAsYHQ/s1600/1635245693174511-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-FMdZy_qBkX4/YXfegCaow6I/AAAAAAAAe_o/3k9LHRbfMtECtgaVzJBFBgKSIsX9tGggQCNcBGAsYHQ/s1600/1635245693174511-0.png" width="400">
</a>
</div><div>Kombespol Ade Safri Simanjuntak</div><div>Kapolresta Solo</div><div><br></div><div>SOLO- Hasil pemeriksaan sementara polisi menemukan sejumlah luka pada tubuh mahasiswa yang tewas saat ikut pelatihan diksar Menwa UNS.</div><div>polisi juga meningkatkan status penyelidikan menjadi penyidikan dan telah memeriksa 18 saksi termasuk satu dosen dan panitia serta peserta diksar Menwa UNS.</div><div>Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safitri Simanjuntak mengatakan belum bisa menetapkan para tersangka, pihaknya masih menunggu hasil otopsi yang dilakukan tim forensik rumah sakit umum daerah Dr Moewardi</div><div><br></div><div>". ditemukan beberapa luka lecet namun untuk memastikan kematian kita menunggu hasil otopsi <br></div><div>...dari hasil gelar perkara penyelidikan dinaikkan menjadi penyidikan kita buatkan surat perintah tugas maupun surat perintah penyidikan untuk melakukan penyidikan lebih lanjut terkait dengan kasus dugaan kekerasan yang mengakibatkan kematian daripada korban untuk saksi saksi yang sudah kita periksa sampai pagi hari ini ada sebanyak 18 orang ..." Jelas Ade Selasa siang di Mapolresta Solo.</div><div><br></div><div>polisi juga memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan panitia Menwa UNS tidak mengantongi izin dari kepolisian dan satgas covid-19, karena dilakukan di tempat umum dan masih dalam suasana pandemi covid 19.</div><div><br></div><div>seperti diberitakan sebelumnya Gilang Rendy Saputra mahasiswa UNS meninggal dunia saat mengikuti diksar Menwa UNS pada hari Sabtu dan Minggu kemarin. Korban sempat mengeluh sakit namun oleh panitia diwajibkan ikut kegiatan, hingga akhirnya korban meninggal dunia dan belum sempat dirawat di rumah sakit.</div><div><br></div><div>keluarga yang mendapati luka lebam pada tubuh korban kemudian melaporkan ke Polresta Solo untuk mengetahui penyebab kematian korban, keluarga menduga ada unsur kekerasan yang mengakibatkan Gilang meninggal dunia. </div><div>*tonosolo*</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-10136373475218938352021-10-25T22:10:00.001-07:002021-10-25T22:13:26.676-07:00Jurus Gibran hadapi gelombang ke-3 covid-19<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-CGQ0Dd9iP_c/YXeN0ozovxI/AAAAAAAAe_g/sRiaDfMfkHIxrXX_gfQ7ZsmIDQ8hjqUfwCNcBGAsYHQ/s1600/1635225039453539-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-CGQ0Dd9iP_c/YXeN0ozovxI/AAAAAAAAe_g/sRiaDfMfkHIxrXX_gfQ7ZsmIDQ8hjqUfwCNcBGAsYHQ/s1600/1635225039453539-0.png" width="400">
</a>
</div><div>Walikota Solo: Gibran Rakabuming</div><div><br></div><div><div>SOLO: Walikota Solo Gibran rakabuming Raka mengajak warga Solo untuk bersiap menghadapi gelombang ke-3 covid 19.</div><div>Hal ini dikarenakan banyaknya Klaster sekolah apalagi siswa SD sampai saat ini belum mendapatkan vaksin.</div><div>Pemkot Solo juga sudah menyiapkan isolasi terpusat bagi anak-anak SD dan SMP jika nantinya gelombang ke-3 covid 19 benar-benar terjadi.</div><div><br></div><div>" terakhir saya berharap upaya mitigasi bencana ini dapat dimaksimalkan terlebih untuk mengedukasi warga Kota Solo agar peduli pada kesiapsiagaan bencana Kita juga harus selalu siap jika nanti ada gelombang ke-3 covid kemarin sudah dipimpin oleh menteri kesehatan dan menteri perhubungan juga kita harus siap untuk menghadapi gelombang ke-3 kopid ini juga sudah mulai terlihat cluster yang ada di sekolah-sekolah yang belum vaksin saya yakin jika nanti ya amit amit ketika terjadi kita lebih siap, oksigennya isoternya rumah sakitnya siap-siap kemarin sudah perintahkan untuk mempersiapkan isoter khusus anak-anak untuk anak SD dan SMP terima kasih salam kemanusiaan," kata Gibran</div><div><br></div><div>Walikota Solo juga mengajak warga untuk siap menghadapi bencana yang setiap saat bisa jasa terjadi.</div></div><div><br></div><div>Video 👇</div><div>https://youtu.be/abzbW1Gy3DA<br></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-75503245675409219582021-10-25T08:22:00.001-07:002021-10-25T08:22:59.279-07:00Presiden Joko Widodo lantik 17 Duta Besar RI untuk negara sahabat <div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-dAMuOV04AsA/YXbL0UdiqOI/AAAAAAAAe_U/gdEZp8Jwy7Abo0M0Ix2tBxtoZdIAFwHMACNcBGAsYHQ/s1600/1635175374205148-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-dAMuOV04AsA/YXbL0UdiqOI/AAAAAAAAe_U/gdEZp8Jwy7Abo0M0Ix2tBxtoZdIAFwHMACNcBGAsYHQ/s1600/1635175374205148-0.png" width="400">
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-wEBM8LZEIr4/YXbLzd7V6GI/AAAAAAAAe_Q/IBtWIgIs0tUXycs1Yi7PBax1ys3tdpztACNcBGAsYHQ/s1600/1635175370342746-1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-wEBM8LZEIr4/YXbLzd7V6GI/AAAAAAAAe_Q/IBtWIgIs0tUXycs1Yi7PBax1ys3tdpztACNcBGAsYHQ/s1600/1635175370342746-1.png" width="400">
</a>
</div>Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden<br></div><div><br></div><div>Presiden Joko Widodo melantik para duta besar (dubes) luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) untuk sejumlah negara sahabat. Sebanyak 17 duta besar LBBP menjalani prosesi pelantikan di Istana Negara, Jakarta, pada Senin, 25 Oktober 2021.</div><div><br></div><div>Pengangkatan para dubes LBBP RI ini tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 127/P Tahun 2021 tanggal 22 Oktober 2021 tentang Pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti.</div><div><br></div><div>Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara mengambil sumpah bagi para dubes yang dilantik pada hari ini.</div><div><br></div><div>“Saya bersumpah/berjanji bahwa saya untuk diangkat menjadi duta besar luar biasa dan berkuasa penuh akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara,” ujar Presiden Joko Widodo saat mendiktekan penggalan sumpah jabatan kepada para duta besar.</div><div><br></div><div>Adapun ketujuh belas nama dubes LBBP RI yang dilantik pada kesempatan tersebut ialah:</div><div><br></div><div>1. Mochamad Fadjroel Rachman, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan, berkedudukan di Nur Sultan;</div><div>2. Abdul Aziz Ahmad, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Kerajaan Arab Saudi, berkedudukan di Riyadh;</div><div>3. Dewi Gustina Tobing, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka merangkap Republik Maladewa, berkedudukan di Kolombo;</div><div>4. Bebeb A.K. Nugraha Djundjunan, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Yunani, berkedudukan di Athena;</div><div>5. Lena Maryana, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Negara Kuwait, berkedudukan di Kuwait City;</div><div>6. R. Pribadi Sutiono, Ph.D, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Slowakia, berkedudukan di Bratislava;</div><div>7. Muhammad Najib, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Kerajaan Spanyol merangkap Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO), berkedudukan di Madrid;</div><div>8. Ardi Hermawan, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Kerajaan Bahrain, berkedudukan di Manama;</div><div>9. Ade Padmo Sarwono, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Kerajaan Yordania Hasyimiyah merangkap Negara Palestina, berkedudukan di Amman;</div><div>10. Mohamad Oemar, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Perancis, merangkap Kepangeranan Andorra, Keharyapatihan Monako dan Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan PBB (UNESCO), berkedudukan di Paris;</div><div>11. Tatang Budie Utama Razak, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Kolombia merangkap Antigua dan Barbuda, Barbados dan Federasi Saint Kitts dan Nevis, berkedudukan di Bogota;</div><div>12. M.I. Derry Aman, sebagai Duta Besar LBBP RI/Wakil Tetap RI untuk ASEAN, berkedudukan di Jakarta;</div><div>13. Arrmanatha Christiawan Nasir, sebagai Duta Besar LBBP RI/Wakil Tetap RI untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Organisasi-Organisasi Internasional Lainnya di New York dan International Seabed Authority (ISA), berkedudukan di New York;</div><div>14. Febrian Alphyanto, sebagai Duta Besar LBBP RI/Wakil Tetap RI untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan Organisasi-Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, berkedudukan di Jenewa;</div><div>15. Siswo Pramono, Ph.D, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Persemakmuran Australia merangkap Republik Vanuatu, berkedudukan di Canberra;</div><div>16. Okto Dorinus Manik, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Demokratik Timor-Leste, berkedudukan di Dili; dan</div><div>17. Rosan Perkasa Roeslani, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Amerika Serikat, berkedudukan di Washington D.C.</div><div><br></div><div>Acara pelantikan tersebut digelar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Para duta besar yang dilantik tersebut sebelumnya juga telah mengikuti pemeriksaan kesehatan yang diperlukan.</div><div><br></div><div>Acara pelantikan kemudian diakhiri dengan pemberian ucapan selamat yang didahului oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk kemudian diikuti oleh tamu undangan terbatas. </div><div><br></div><div>Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut antara lain Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md., Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. </div><div><br></div><div><br></div><div>Jakarta, 25 Oktober 2021</div><div>Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden</div><div><br></div><div>Website: https://www.presidenri.go.id</div><div>YouTube: https://youtu.be/CjZdFH4biOc</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-63991380682932492612021-10-25T08:18:00.001-07:002021-10-25T08:18:09.331-07:00Mahasiswa UNS Juara 3 Lomba Esai Nasional IAIN Salatiga<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-chVFGmL8Gn8/YXbKrvS7qmI/AAAAAAAAe_I/5jn6I5qvr3QGFCIE51YgE8fH0U8cdL_3ACNcBGAsYHQ/s1600/1635175083196736-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-chVFGmL8Gn8/YXbKrvS7qmI/AAAAAAAAe_I/5jn6I5qvr3QGFCIE51YgE8fH0U8cdL_3ACNcBGAsYHQ/s1600/1635175083196736-0.png" width="400">
</a>
</div> Alvianita </div><div><br></div><div>SOLO – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Kali ini prestasi tersebut diukir oleh seorang mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNS angkatan 2019. Ia bernama Alvianita Maulia Fitriana. Kali ini ia berhasil menorehkan juara 3 pada Sayembara Esai Nasional Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. </div><div><br></div><div>Dalam kompetisi tersebut, ia tertarik untuk ikut serta karena tema yang diangkat adalah pendidikan dan ia ingin mengasah kemampuan menulisnya.</div><div><br></div><div>“Latar belakang ingin ikut lomba karena tertarik dengan tema yang ditawarkan karena bertema pendidikan, serta mengasah kemampuan menulis,” terang Alvianita kepada tim uns.ac.id beberapa saat yang lalu. </div><div><br></div><div>Lomba dilaksanakan secara daring. Alvianita menjelaskan, ia harus melengkapi berkas-berkas administrasi seperti data diri dan kartu mahasiswa yang dikirimkan bersamaan dengan naskah esai melalui Google Form. Pada ajang ini, penelitian yang ditulis terkait pembelajaran jarak jauh.</div><div><br></div><div>“Penelitian yang ditulis terkait dengan masalah dalam pembelajaran jarak jauh pada sekolah dasar dan menengah, sehingga menawarkan solusi dengan menggunakan fun learning model problem-based learning yang dapat menjadi alternatif dalam pembelajaran. Ide ini bergerak dari hasil survei KPAI terkait permasalahan pembelajaran jarak jauh di 54 kota dalam 20 provinsi di Indonesia,” jelas Alvianita. </div><div><br></div><div>Dalam mengikuti kompetisi ini, ia mengaku terinspirasi dari beberapa dosennya. </div><div>“Dalam lomba tidak ada ketentuan dosen pembimbing tapi dalam mencari inspirasi, banyak terinspirasi dari dosen-dosen pengampu mata kuliah kependidikan seperti Bapak Drs. Djoko Subandriyo, M.Pd., Bapak Dr. Drs. Sugiyanto, M.Si., M.Si., dan Bapak Singgih Prihadi, M.Pd.,” jelasnya.</div><div><br></div><div>Ke depan, ia berharap agar idenya dapat bermanfaat. </div><div>“Harapan setelah mengikuti lomba adalah ide dapat bermanfaat bagi saya pribadi dan bagi khalayak jika esai dipublikasikan oleh panitia,” terang Alvianita. *Humas UNS*</div><div><br></div><div>https://uns.ac.id/</div><div>https://www.instagram.com/uns.official/</div><div>https://twitter.com/11MaretUniv</div><div>https://www.facebook.com/UNSOfficial/</div><div> </div><div>#uns</div><div>#universitassebelasmaret</div><div>#unsbisa</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-1440743854828695842021-10-25T08:14:00.001-07:002021-10-25T08:14:45.439-07:00Rancang Bisnis Pemanfaatan Tulang Ikan Bandeng, Tim Khadijah UNS Raih Juara 2 NBPC 2021<div><br></div><div><br></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/-8QUspcpn3sY/YXbJ457ilgI/AAAAAAAAe_A/l1Hzw0-uLV8Ym8uekmy-bFXa8vo3LJKiACNcBGAsYHQ/s1600/1635174879975347-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://lh3.googleusercontent.com/-8QUspcpn3sY/YXbJ457ilgI/AAAAAAAAe_A/l1Hzw0-uLV8Ym8uekmy-bFXa8vo3LJKiACNcBGAsYHQ/s1600/1635174879975347-0.png" width="400">
</a>
</div><br></div><div><br></div><div>SOLO – Rancangan bisnis olahan tulang ikan bandeng milik mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta sukses meraih juara 2 pada ajang National Business Plan Competition (NBPC) 2021. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Matematika Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Pemenang dari ajang ini diumumkan melalui akun instagram @nbpc2021 pada Minggu (26/9/2021).</div><div><br></div><div>Tim Khadijah menjadi perwakilan UNS dengan beranggotakan tiga mahasiswa Program Studi (Prodi) D-3 Teknologi Hasil Pertanian (THP) angkatan 2019. Mereka adalah Faridah Halimatus Sa’diyah, Diana Nur Miftakh, dan Girindra Ayu Damastuti. </div><div><br></div><div>Mereka mengusung proposal bisnis berjudul “Nutry Gummy: Pemanfaatan Tulang Ikan Bandeng Menjadi Produk Nutry Gummy Sebagai Inovasi Permen Jeli Dengan Cita Rasa Lokal”. Rancangan produk ini dipilih oleh Tim Khadijah dilatarbelakangi oleh kebutuhan gelatin yang masih impor sehingga harganya relatif tinggi. Selain itu, masyarakat ada yang masih meragukan kehalalan gelatin impor tersebut. Gelatin sendiri merupakan bahan baku dalam pembuatan permen jeli. </div><div><br></div><div>Salah seorang anggota Tim Khadijah yaitu Faridah Halimatus Sa’diyah berasal dari Gresik, daerah dengan produksi olahan ikan bandeng melimpah. Tulang ikan bandeng sebagai bahan sisa disana dinilai belum optimal dalam pengolahannya. </div><div><br></div><div>“Padahal tulang ikan bandeng ini memiliki protein yang cukup tinggi dan berpotensi untuk didegradasi menjadi gelatin,” terang Faridah kepada uns.ac.id, Senin (25/10/2021).</div><div><br></div><div>Dari persoalan tersebut, Tim Khadijah melahirkan inovasi olahan tulang ikan bandeng menjadi gelatin yang nantinya dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan permen jeli. Mereka juga menambahkan varian cita rasa lokal yang bahannya pun melimpah, yaitu varian kunyit asem. </div><div><br></div><div>Tim khadijah bersaing dengan kurang lebih 247 peserta dari berbagai perguruan tinggi lain, seperti ITB, Unair, Unesa, ITS dan UGM. Terdapat beberapa tahapan yang mereka lalui, mulai dari tahapan seleksi Business Lean Canvas, seleksi proposal rancangan bisnis, hingga grand final.</div><div><br></div><div>“Kami merasa bersyukur dan senang sekali tentunya. Dari 247 tim yang mengikuti kompetisi ini, dari seluruh universitas di Indonesia, kami dapat meraih juara dua,” tutur Faridah.</div><div><br></div><div>Tim Khadijah berharap adanya realisasi atas ide rancangan bisnis yang mereka usung. Mereka ingin hasil samping olahan tulang ikan bandeng dapat lebih optimal. Pemanfaatan olahan tulang ikan bandeng sebagai gelatin diharapkan juga dapat lebih berkembang sehingga impor gelalin dapat lebih dikurangi.</div><div><br></div><div>NBPC 2021 yang diikuti oleh Tim Khadijah merupakan ajang dalam memperbaiki dan memulihkan perekonomian Indonesia akibat Pandemi Covid-19. Kompetisi ini mengangkat tema “Start Your Business With Your Creative and Innovative Ideas In The New Normal Era”. Sub tema Kuliner dipilih oleh Tim Khadijah dari tiga sub tema lain yang tersedia, yaitu Industri Kreatif, Jasa, Teknologi. *Humas UNS*</div><div><br></div><div>https://uns.ac.id/</div><div>https://www.instagram.com/uns.official/</div><div>https://twitter.com/11MaretUniv</div><div>https://www.facebook.com/UNSOfficial/</div><div><br></div><div>#uns </div><div>#universitassebelasmaret</div><div>#unsbisa.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-14650296993613940542021-10-25T08:02:00.000-07:002021-10-25T18:13:34.323-07:00 Polisi Periksa Panitia Diksar Menwa UNS yang Diduga Tewaskan Gilang<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://1.bp.blogspot.com/-CkHMdcrtO78/YXbGH43GHLI/AAAAAAAAe-4/OJivvDd9q-oUEOBAK0s_h3-vXLdAQkRNACNcBGAsYHQ/s1280/WhatsApp%2BImage%2B2021-10-25%2Bat%2B21.58.02.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="721" data-original-width="1280" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-CkHMdcrtO78/YXbGH43GHLI/AAAAAAAAe-4/OJivvDd9q-oUEOBAK0s_h3-vXLdAQkRNACNcBGAsYHQ/s320/WhatsApp%2BImage%2B2021-10-25%2Bat%2B21.58.02.jpeg" width="320"></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Akp Djohan Andika</td></tr></tbody></table><br><p><br></p><p>Solo - Satreskrim Polresta Solo akan memanggil panitia pelaksana kegiatan pendidikan dasar (Diksar) Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Sebelas Maret (UNS) menyusul kejadian meninggalnya seorang peserta Gilang Endi Saputra (21). </p><p>"Klarifikasi secara singkat sudah kita minta di UNS, selanjutnya kita jadwalkan pemeriksaan terhadap panitia kegiatan," terang Kasatreskrim Polresta Solo AKP Djohan Andika kepada wartawan di Mapolresta, Senin (25/10/2021). </p><p>Sementara itu, terkait barang bukti yang sudah diamankan Djohan menyampaikan, ada pakaian korban. </p><p>"Kita sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan untuk barang bukti baju korban," tuturnya. </p><p>Untuk hasil autopsi, Djohan belum bisa menyampaikannya mengingat saat ini proses masih berlangsung. </p><p>"Saat ini masih proses autopsi di RSUD dr Moewardi," pungkas Djohan.</p><p>Untuk melihat videonya 👇</p><p>https://youtu.be/B0rdEfV1i9Y<br></p><p><br></p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-30030195619644266072019-07-12T04:53:00.000-07:002019-07-12T04:53:18.131-07:00Kostum 11 negara Asean bakal ramaikan SBC 2019<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-V8-rgPrPlsw/XSh0D72fL4I/AAAAAAAAczQ/LFNha33FBWYYJ7tZFn4ZzL2h8Q12EnqoQCLcBGAs/s1600/DSC01315.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="901" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-V8-rgPrPlsw/XSh0D72fL4I/AAAAAAAAczQ/LFNha33FBWYYJ7tZFn4ZzL2h8Q12EnqoQCLcBGAs/s320/DSC01315.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-Vad0zJYpWQE/XSh0IUZsCHI/AAAAAAAAczY/vrcKcv0bxUAIC5j6Lf2GWIAOAITUnhscACLcBGAs/s1600/DSC01334.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="901" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-Vad0zJYpWQE/XSh0IUZsCHI/AAAAAAAAczY/vrcKcv0bxUAIC5j6Lf2GWIAOAITUnhscACLcBGAs/s320/DSC01334.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-HkLN6FPJjLM/XSh0D2sWFUI/AAAAAAAAczU/Pew_v8MxcDkwo85pxPu1YlBH4XV-b0jKQCLcBGAs/s1600/DSC01156.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="901" height="320" src="https://1.bp.blogspot.com/-HkLN6FPJjLM/XSh0D2sWFUI/AAAAAAAAczU/Pew_v8MxcDkwo85pxPu1YlBH4XV-b0jKQCLcBGAs/s320/DSC01156.JPG" width="180" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-seb2tnglBIo/XSh0DY5xKAI/AAAAAAAAczM/FCVJbdtsnTIR7yIo1aVqtgNpDOQM1nz4wCLcBGAs/s1600/DSC01238.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="901" height="320" src="https://1.bp.blogspot.com/-seb2tnglBIo/XSh0DY5xKAI/AAAAAAAAczM/FCVJbdtsnTIR7yIo1aVqtgNpDOQM1nz4wCLcBGAs/s320/DSC01238.JPG" width="180" /></a></div>
<span style="background-color: white; color: #2a2a2a; font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 14px;"><b>KITABSOLO-</b>Ajang tahunan Solo Batik Carnival (SBC) kembali dihelat di Solo, Jawa Tengah. Penyelenggaraan SBC ke XII tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Para peserta akan menunjukkan kemegahan kostum yang mempresentasikan negara asal mereka. Ada 11 negara di Asia Tenggara yang dilibatkan dalam ajang yang diselenggarakan di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, pada 27 Juli 2019 mendatang.</span><br style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #2a2a2a; font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 14px;" /><br style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #2a2a2a; font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 14px;" />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-19422322431614357302019-07-05T20:58:00.000-07:002019-07-05T20:58:41.984-07:00Calon Jamaah Haji asal Sukoharjo Kloter pertama di Embarkasi Solo <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-IkdKGS7jiVM/XSAbaoF065I/AAAAAAAAcx8/phwmCklKIQUcKE51ddmy6zDEMFtzuTeWACLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B7.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-IkdKGS7jiVM/XSAbaoF065I/AAAAAAAAcx8/phwmCklKIQUcKE51ddmy6zDEMFtzuTeWACLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B7.png" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-GmVTTBTzn9Y/XSAba5B4vgI/AAAAAAAAcyA/oCC2rKqJBFsV52sk7ekRP1GODIWCdINnACLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B8.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-GmVTTBTzn9Y/XSAba5B4vgI/AAAAAAAAcyA/oCC2rKqJBFsV52sk7ekRP1GODIWCdINnACLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B8.png" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-CxKpOihQyNk/XSAbcs-EmmI/AAAAAAAAcyE/97tqrRdV2hksbugpM1WbMsrulysQPqwNQCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B9.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-CxKpOihQyNk/XSAbcs-EmmI/AAAAAAAAcyE/97tqrRdV2hksbugpM1WbMsrulysQPqwNQCLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B9.png" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-wK_iG8SEj_k/XSAbalj-w1I/AAAAAAAAcx4/xBnt8BQnFEIo6JjB71tXo3E44IkILiceQCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B10.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-wK_iG8SEj_k/XSAbalj-w1I/AAAAAAAAcx4/xBnt8BQnFEIo6JjB71tXo3E44IkILiceQCLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B10.png" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<b style="color: #2d2d2d; font-family: Helvetica, Arial; font-size: 16px; text-align: left;">KITABSOLO:</b><span style="background-color: white; color: #2d2d2d; font-family: Helvetica, Arial; font-size: 16px; text-align: left;"> </span><span style="background-color: white; font-family: Helvetica, Arial; font-size: 16px; text-align: left;">Jemaah calon haji Embarkasi Solo mulai memasuki asrama haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali hari ini. Kloter 1 masuk asrama haji pukul 08.00 WIB. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Helvetica, Arial;"><br /></span></div>
<span style="background-color: white; font-family: Helvetica, Arial; font-size: 16px; text-align: left;"><div style="text-align: justify;">
Jumlah jemaah kloter 1 sebanyak 358 orang. Terdiri 353 jemaah dan 5 petugas. Dari pantauan detikcom di asrama haji Donohudan, jemaah calon haji kloter 1 saat ini sedang menjalani pemeriksaan kesehatan.</div>
</span><br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-69250409820319115342019-07-05T07:00:00.001-07:002019-07-05T07:01:26.083-07:00Manfaat senam Zumba<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-HmgZ6XCRUag/XR9R5Z6drWI/AAAAAAAAcw4/AQZNTtVlmwcYKgg2J3A-m_jrIF_lEGZnACLcBGAs/s1600/IMG_0339.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1067" data-original-width="1600" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-HmgZ6XCRUag/XR9R5Z6drWI/AAAAAAAAcw4/AQZNTtVlmwcYKgg2J3A-m_jrIF_lEGZnACLcBGAs/s320/IMG_0339.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-fK_-8RRYLZ4/XR9R0OvJGHI/AAAAAAAAcw0/dJ1AsVHbay0PjHnu312r5fXbM1ZVJGbDQCLcBGAs/s1600/IMG_0388.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1067" data-original-width="1600" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-fK_-8RRYLZ4/XR9R0OvJGHI/AAAAAAAAcw0/dJ1AsVHbay0PjHnu312r5fXbM1ZVJGbDQCLcBGAs/s320/IMG_0388.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-zSSM5DqNiys/XR9R71qiYEI/AAAAAAAAcw8/n6PNeDrnmXAuOzcWNzko0B8eHsw_4bLHQCLcBGAs/s1600/IMG_0401.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1067" data-original-width="1600" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-zSSM5DqNiys/XR9R71qiYEI/AAAAAAAAcw8/n6PNeDrnmXAuOzcWNzko0B8eHsw_4bLHQCLcBGAs/s320/IMG_0401.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-QBjpxlUOC6M/XR9SBW9FwVI/AAAAAAAAcxA/Sfi5FJ4z36woy1OPJbKgVqv7htq6NjkMwCLcBGAs/s1600/IMG_0420.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1067" data-original-width="1600" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-QBjpxlUOC6M/XR9SBW9FwVI/AAAAAAAAcxA/Sfi5FJ4z36woy1OPJbKgVqv7htq6NjkMwCLcBGAs/s320/IMG_0420.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-HOm0gxZkNho/XR9SCJHQQtI/AAAAAAAAcxE/cS-FISPv4l89cpPkTEvQt2kq0bBzZGz8gCLcBGAs/s1600/IMG_0438.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1067" data-original-width="1600" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-HOm0gxZkNho/XR9SCJHQQtI/AAAAAAAAcxE/cS-FISPv4l89cpPkTEvQt2kq0bBzZGz8gCLcBGAs/s320/IMG_0438.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-09pX_rvR2eg/XR9SCdE1LDI/AAAAAAAAcxI/vsLSpACDjFghgryQSBZs0bkwnfA4fnkNgCLcBGAs/s1600/IMG_0468.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1067" data-original-width="1600" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-09pX_rvR2eg/XR9SCdE1LDI/AAAAAAAAcxI/vsLSpACDjFghgryQSBZs0bkwnfA4fnkNgCLcBGAs/s320/IMG_0468.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-r1Iv1iJue6U/XR9SDp0JZ6I/AAAAAAAAcxM/1ZgbBUASxF8zQcaFEarGf6HO8dJa19rVgCLcBGAs/s1600/IMG_0510.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1067" data-original-width="1600" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-r1Iv1iJue6U/XR9SDp0JZ6I/AAAAAAAAcxM/1ZgbBUASxF8zQcaFEarGf6HO8dJa19rVgCLcBGAs/s320/IMG_0510.JPG" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://reportasesolo.blogspot.com/">https://reportasesolo.blogspot.com</a></div>
<div aria-level="3" class="co8aDb gsrt" role="heading" style="background-color: white; color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; margin-bottom: 15px;">
<b>Berikut ini beberapa <b>manfaat</b> yang dapat diperoleh dari <b>senam Zumba</b>:</b></div>
<div class="RqBzHd" style="background-color: white; color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; padding: 0px 20px;">
<ul class="i8Z77e" style="border: 0px; margin: 0px; padding: 0px;">
<li class="TrT0Xe" style="border: 0px; list-style-type: disc; margin: 0px 0px 4px; padding: 0px;">Membakar kalori. ...</li>
<li class="TrT0Xe" style="border: 0px; list-style-type: disc; margin: 0px 0px 4px; padding: 0px;">Perpaduan berbagai <b>gerakan</b>, mulai dari hip-hop, cha-cha, salsa, hingga tari perut dapat membentuk tubuh menjadi lebih ideal.</li>
<li class="TrT0Xe" style="border: 0px; list-style-type: disc; margin: 0px 0px 4px; padding: 0px;">Membuat pikiran lebih tajam. ...</li>
<li class="TrT0Xe" style="border: 0px; list-style-type: disc; margin: 0px 0px 4px; padding: 0px;">Meningkatkan koordinasi antar-anggota tubuh.</li>
<li class="TrT0Xe" style="border: 0px; list-style-type: disc; margin: 0px 0px 4px; padding: 0px;">Meningkatkan stamina tubuh.</li>
</ul>
</div>
<br />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-30485901584088848212019-07-05T06:23:00.001-07:002019-07-05T06:23:33.760-07:00Kain batik sablon "MEKAR SARI" Solo <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-3HQqjTA8acI/XR9N36IzTTI/AAAAAAAAcwg/j0lJ4k9w3Ekty4NxKiiSV52zD_ekig2mQCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B4.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-3HQqjTA8acI/XR9N36IzTTI/AAAAAAAAcwg/j0lJ4k9w3Ekty4NxKiiSV52zD_ekig2mQCLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B4.png" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-KKtAeCdsKO8/XR9N3_RkKNI/AAAAAAAAcwc/_R9C8QpKv9o4VG8XEHNEDnzXwpm3hntigCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B5.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-KKtAeCdsKO8/XR9N3_RkKNI/AAAAAAAAcwc/_R9C8QpKv9o4VG8XEHNEDnzXwpm3hntigCLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B5.png" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-NA5xez9MLbo/XR9N3WuoIWI/AAAAAAAAcwY/EiqB4xrNZlwWljFPwjzknbdr52QcdbynQCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B6.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-NA5xez9MLbo/XR9N3WuoIWI/AAAAAAAAcwY/EiqB4xrNZlwWljFPwjzknbdr52QcdbynQCLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B6.png" width="320" /></a></div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; font-family: Lato; font-size: 15px; margin-bottom: 17px; text-align: justify;">
<b>SOLO</b>, Tahun ajaran baru Sekolah menjadi saat yang juga ditunggu –tunggu bagi para pengusaha batik sablon di kota Solo, Jawa Tengah. Seperti tahun tahun sebelumnya mereka kembali kebanjiran order batik untuk seragam sekolah.</div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; font-family: Lato; font-size: 15px; margin-bottom: 17px; text-align: justify;">
Peningkatan jumlah pesanan bati dipara pengrajin batik Solo rata-rata mencapai 50 persen dari hari biasanya, bahkan untuk memenuhi target pesanan para pemilik usaha sablon batik terpaksa memberlakukan jam lembur bagi para karyawannya.</div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; font-family: Lato; font-size: 15px; margin-bottom: 17px; text-align: justify;">
Salah satu usaha penyablonan batik yang berada di daerah Tipes, Laweyan, Kota solo, Jawa Tengah milik Sardi menjadi salah satu tempat yang tampak sibuk mempekerjakan puluhan pekerja baik untuk menyelesaikan pesanan pembuatan batik sablon untuk seragam sekolah<span style="color: #222222;">.</span></div>
<br />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-11570457802120977272019-06-28T02:24:00.000-07:002019-06-28T02:24:16.294-07:00sistem zonasi sekolah yang bikin pusing<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-nWlVZoe9BaU/XRXcHUSPZEI/AAAAAAAAcvk/Hu2P7m92vEkeoQdTNVYq_cXdCSLkin0-wCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-nWlVZoe9BaU/XRXcHUSPZEI/AAAAAAAAcvk/Hu2P7m92vEkeoQdTNVYq_cXdCSLkin0-wCLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B1.png" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-V58aFA2bJYQ/XRXcFTB09gI/AAAAAAAAcvc/PsyrbDgDo6wnAtnrDv6NGsQI4WucuMstACLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-V58aFA2bJYQ/XRXcFTB09gI/AAAAAAAAcvc/PsyrbDgDo6wnAtnrDv6NGsQI4WucuMstACLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B2.png" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-852BeAg0RTQ/XRXcGzK3zuI/AAAAAAAAcvg/i7Ghwgkj-8IqPGE7mXWEwVGpnlmL7QOEQCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B3.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-852BeAg0RTQ/XRXcGzK3zuI/AAAAAAAAcvg/i7Ghwgkj-8IqPGE7mXWEwVGpnlmL7QOEQCLcBGAs/s320/Snapshot%2B-%2B3.png" width="320" /></a></div>
<br />
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meninjau kesiapan penerimaan peserta didik baru (PPDB) Online di SMAN 1 Surakarta, Jumat siang, karena banyak protes masyarakat terkait persoalan sistem zonasi serta kuota anak berprestasi pada PPDB SMA yang dinilai sedikit.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-40134159167191126252019-06-26T09:02:00.000-07:002019-06-26T09:02:57.311-07:00Srikandi bawa pistol<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-nwf8NxI6Ts0/XROVthtM_wI/AAAAAAAAcvI/M_VmDIoqOaYmD47L90Q8Imz_yWfa4OCSgCLcBGAs/s1600/IMG-20190621-WA0013.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-nwf8NxI6Ts0/XROVthtM_wI/AAAAAAAAcvI/M_VmDIoqOaYmD47L90Q8Imz_yWfa4OCSgCLcBGAs/s320/IMG-20190621-WA0013.jpg" width="320" /></a></div>
Beberapa waktu yg lalu sempat viral adanya pernyataan bahwa senjata tradisional keris dianggap sebagai jelmaan dari agama kristen bahkan menganggap bentuk keris seperti bentuk salib.<br />
Namun beberapa waktu lalu di pasar gede Solo ada pertunjukan tari dengan tokoh salah satunya Srikandi, selama ini Srikandi dikenal jago memanah dan piawai menggunakan senjata keris, namun kebetulan atau tidak kali ini Srikandi menggunakan senjata pistol untuk melawan musuhnya.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-57287588110804384972019-06-26T08:38:00.000-07:002019-06-26T08:38:26.616-07:00Senja di Waduk Cengklik<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-1m283kAoQh0/XROQquwwTkI/AAAAAAAAcuw/oPpbJn8xCSseU0kz2470vUUfc30nTH-FQCLcBGAs/s1600/IMG_20190623_214032_264.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1080" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-1m283kAoQh0/XROQquwwTkI/AAAAAAAAcuw/oPpbJn8xCSseU0kz2470vUUfc30nTH-FQCLcBGAs/s320/IMG_20190623_214032_264.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-zdNk6j7NW3I/XROQvKt6otI/AAAAAAAAcu0/000gUdlnIOo3HcJo0_HgvuG8C9TFINjiACLcBGAs/s1600/20190623_212559.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="852" data-original-width="1280" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-zdNk6j7NW3I/XROQvKt6otI/AAAAAAAAcu0/000gUdlnIOo3HcJo0_HgvuG8C9TFINjiACLcBGAs/s320/20190623_212559.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-XGneERBRSKU/XROQv-D7z_I/AAAAAAAAcu4/iPCyveqnBQkEbWcQ0JBtC_6F_kljjswrQCLcBGAs/s1600/IMG_20190623_214032_262.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1080" height="213" src="https://1.bp.blogspot.com/-XGneERBRSKU/XROQv-D7z_I/AAAAAAAAcu4/iPCyveqnBQkEbWcQ0JBtC_6F_kljjswrQCLcBGAs/s320/IMG_20190623_214032_262.jpg" width="320" /></a></div>
Menikmati proses matahari tenggelam di waduk Cengklik Boyolali, Jawa tengahUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-5236845102542546072019-06-26T07:57:00.000-07:002019-06-26T07:57:01.007-07:00aksi PADI Reborn di De Tjolomadoe<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-LeoeUdV6nxc/XROGeOUzcsI/AAAAAAAAcuQ/Rd4R4Ny6rhAMI8Li5oaqA9yx2M7YcyhhACLcBGAs/s1600/DSC09608.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="901" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-LeoeUdV6nxc/XROGeOUzcsI/AAAAAAAAcuQ/Rd4R4Ny6rhAMI8Li5oaqA9yx2M7YcyhhACLcBGAs/s320/DSC09608.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-qrK1Jcrlg3E/XROGUayUQ6I/AAAAAAAAcuI/_j0BTcD54-Ekf9U5YjAH-yl5Dz6UIrpEACLcBGAs/s1600/DSC09620.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="901" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-qrK1Jcrlg3E/XROGUayUQ6I/AAAAAAAAcuI/_j0BTcD54-Ekf9U5YjAH-yl5Dz6UIrpEACLcBGAs/s320/DSC09620.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-Q93dQlGJ3OQ/XROGZ1FpBbI/AAAAAAAAcuM/L_HAQfQhAn0U5Y-W5IZ_GwCeUo5aXjUCACLcBGAs/s1600/DSC09648.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="901" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-Q93dQlGJ3OQ/XROGZ1FpBbI/AAAAAAAAcuM/L_HAQfQhAn0U5Y-W5IZ_GwCeUo5aXjUCACLcBGAs/s320/DSC09648.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-EdfMhP8lxJQ/XROGzdABlLI/AAAAAAAAcuk/yRJcRKy0eQMjbAdbcRkg29EQLvE7AZMLgCLcBGAs/s1600/DSC09654.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="901" data-original-width="1600" height="180" src="https://1.bp.blogspot.com/-EdfMhP8lxJQ/XROGzdABlLI/AAAAAAAAcuk/yRJcRKy0eQMjbAdbcRkg29EQLvE7AZMLgCLcBGAs/s320/DSC09654.JPG" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
Beginilah penampilan Piyu, Fadli dkk setelah lama vacum, mereka kambali dengan nama "Padi Reborn". Aksi ini mereka tunjukan dalam sebuah acara konser yang di gelar PT. Aksara Solopos di Museum Pabrik Gula "The Tjolomadoe" beberapa waktu lalu. </div>
<br />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-34920672365684464412019-06-26T07:44:00.001-07:002019-06-26T07:44:36.928-07:00aksi Via Vallen di Balkot Solo beberapa waktu lalu<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-9KVzNK6uUVA/XRODueqcLNI/AAAAAAAActs/Lvl4rSNfzbgdOLLsJJzYrdFqoAMSlWOWwCLcBGAs/s1600/IMG_1544.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1067" height="320" src="https://1.bp.blogspot.com/-9KVzNK6uUVA/XRODueqcLNI/AAAAAAAActs/Lvl4rSNfzbgdOLLsJJzYrdFqoAMSlWOWwCLcBGAs/s320/IMG_1544.JPG" width="213" /></a><a href="https://1.bp.blogspot.com/-3naZ-DH0ma0/XRODwpRLU6I/AAAAAAAAct0/kzlhN--j8C42vD2JXbQ__acdVurVf80PACLcBGAs/s1600/IMG_1496.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1067" height="320" src="https://1.bp.blogspot.com/-3naZ-DH0ma0/XRODwpRLU6I/AAAAAAAAct0/kzlhN--j8C42vD2JXbQ__acdVurVf80PACLcBGAs/s320/IMG_1496.JPG" width="213" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-cJT_p_2TDPs/XRODufUaHYI/AAAAAAAActw/BwbInUBLkcsG1r_07L0DZiLoZlZLMowsQCLcBGAs/s1600/IMG_1498.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1067" height="320" src="https://1.bp.blogspot.com/-cJT_p_2TDPs/XRODufUaHYI/AAAAAAAActw/BwbInUBLkcsG1r_07L0DZiLoZlZLMowsQCLcBGAs/s320/IMG_1498.JPG" width="213" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
beginilah aksi pedangdut kondang, via vallen saat beraksi di Halaman Balaikota Solo beberapa waktu lalu.. dengan membawakan beberapa lagu antara lain, banyu langit, pikir keri, sayang dan lainnya </div>
<br />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-44583077588491617292019-06-26T07:30:00.001-07:002019-06-26T07:30:43.572-07:00Kopdargab YNCI Plad AD<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br />kopdargab YNCI Plat AD atau YNCI se Soloraya<br /><iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.blogger.com/video.g?token=AD6v5dy7_GxfBONEjr6lY0DlCoXDGekwKOc3K5h4tVAjBogHD-uTr-gQt2MeTXFyUbwFmke6Bu6kZ03pdFgrm6hjZw' class='b-hbp-video b-uploaded' frameborder='0'></iframe></div>
<br />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-6440186243041613302018-05-14T04:31:00.001-07:002018-05-14T04:31:58.628-07:00Pelaku bom bunuh diri Satu keluarga <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-07FW8RisNFM/WvlzGlD1kJI/AAAAAAAAbK4/O4nbBxICPnkdafUEBC2KyW4fSV65NKc-QCLcBGAs/s1600/foto-keluarga-terduga-pelaku-serangan-bom-bunuh-diri-di-tiga-gereja-di-surabaya_20180513_204117.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="393" data-original-width="700" height="358" src="https://3.bp.blogspot.com/-07FW8RisNFM/WvlzGlD1kJI/AAAAAAAAbK4/O4nbBxICPnkdafUEBC2KyW4fSV65NKc-QCLcBGAs/s640/foto-keluarga-terduga-pelaku-serangan-bom-bunuh-diri-di-tiga-gereja-di-surabaya_20180513_204117.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; cursor: default; font-family: Roboto, Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 15px; padding: 0px;">
Pelaku pengeboman di tiga gereja besar di Surabaya. Rupanya para pelaku merupakan satu keluarga asal Rungkut, Surabaya, yakni: Dita Supriyanto (Ayah), Puji Kuswati (Ibu), Fadilah Sari (12) Pemela Riskika (9) serta kedua anak laki-laki mereka, Yusuf Fadil (18) dan Firman Halim (16).<br /><span id="more-12642"></span></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; cursor: default; font-family: Roboto, Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 15px; padding: 0px;">
Peristiwa memilukan ini rupanya sengaja disusun oleh keluarga Dita, mengingat mereka baru saja pulang dari Suriah karena bergabung dengan ISIS dan mempelajari strategi strategi teror, kemiliteran dan membuat bom.</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; cursor: default; font-family: Roboto, Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 15px; padding: 0px;">
Bermula saat Dita menyerang Gereja Pantekosta Jalan Arjuno menggunakan mobil Avanza dan menabrakan ke gereja hingga terjadi ledakan. Diketahui bom berada di dalam mobilnya.</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; cursor: default; font-family: Roboto, Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 15px; padding: 0px;">
Selanjutnya, tugas Puji Kuswati dan dua anaknya meledakkan bom di GKI Jalan Diponegoro. Mereka berjalan kaki menuju gereja dengan bom yang ditaru di pinggang. Saat itu, Puji sempat dihalau oleh petugas keamanan gereja karena menggunakan cadar namun bersikeras untuk masuk.</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; cursor: default; font-family: Roboto, Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 15px; padding: 0px;">
Terakhir, di Gereja Santa Maria Tak Bercela Jalan Ngagel Madya, bom bunuh diri dilakukan oleh Yusuf Fadil dan Firman Halim. Keduanya membawa bom dengan cara dipangku. Mereka berangkat ke gereja naik motor dan memaksa masuk, kemudian bom meledak dan tewas.</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; cursor: default; font-family: Roboto, Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 15px; padding: 0px;">
Belum diketahui jenis bom yang digunakan oleh keluarga Dita. Namun, Kapolri Jendral Tito Karnavian mengingatkan masyarakat untuk waspada karena ada sekitar 500 orang teroris yang masih berkeliaran.</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; cursor: default; font-family: Roboto, Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 15px; padding: 0px;">
“Yang kembali dari Suriah 500,termasuk di antaranya keluarga ini,” kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkap hasil investigasi tim Polri, dalam konferensi pers mendampingi Presiden Jokowi di RS Bhayangkara Surabaya, Minggu (13/05), dikutip dari Detik.com. (Dil)</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8645557718723032446.post-14233573771418827392018-05-14T04:19:00.000-07:002018-05-14T04:19:36.907-07:00Polresta Solo siaga paska teror bom surabaya<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-3sa1UQjxBfA/WvlvVeSvRSI/AAAAAAAAbKs/8tINIwwsIK4ftguQGoRWdQlzScOAxZmsgCLcBGAs/s1600/Snapshot%2B-%2B2.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="360" src="https://2.bp.blogspot.com/-3sa1UQjxBfA/WvlvVeSvRSI/AAAAAAAAbKs/8tINIwwsIK4ftguQGoRWdQlzScOAxZmsgCLcBGAs/s640/Snapshot%2B-%2B2.png" width="640" /></a></span></b></div>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">SOLO - Paska teror bom di Surabaya, Polresta Solo, perketat penjagaan di pintu masuk Mapolresta solo, mereka yang berkunjung harus menjalani pemeriksaan oleh anggota polisi yang dilengkapi senjata api. </span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi, kejadian serupa yang pernah dialami, yaitu aksi bom bunuh diri di Mapolresta yang melukai seorang anggota polisi yang jaga. </span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">Selain itu Wakapolresta Solo, AKBP Andy Rifai, juga menyampaikan, pengawasan terhadap eks napiter sudah lama dilakukan sebagai langka pencegahan dan </span></b><b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">telah dilaksanakan sejak sebelum adanya teror bom Surabaya.</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">"Pengawasan terus dan tetap kita laksanakan, komunikasi juga dilakukan," kata dia ditemui di kantornya, Senin (14/5/2018) siang.</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">Dia menegaskan, intinya upaya untuk merangkul seluruh masyarakat bakal terus dilakukan.</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">Yakni guma menjaga Kota Solo aman dan kondusif.</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">Terkait teror bom di Surabaya, ia telah memerintahkan pengamanan di seluruh lini hingga tingkat bawah.</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">Seluruh jajaran Polsek juga telah diimbau untuk melakukan pengamanan sesuaai Standar Operasional Prosedur (SOP).</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">Selain itu, sejumlah obyek vital seperti gedung-gedung pemerintahan, kantor perbankan, lokasi wisata, pusat perbelanjaan dan kuliner, hingga kawasan kerumunan massa dilakukan pengamanan.</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Tak hanya gereja, seluruh obyek vital kita tingkatkan pengamanannya,” terangnya dia. (*)</span></b><br />
<b><span style="color: #444444; font-family: Times, Times New Roman, serif;"><br /></span></b>Unknownnoreply@blogger.com0