Tukang Pijat Bunuh Kopassus karena Kesal
Solo, CyberNews. Motif kesal atau jengkel yang paling mendekati kasus pembunuhan Kopda Santoso (28) yang dilakukan Yulianto (40). Hal itu terungkap berdasar keterangan tersangka. Yulianto yang dikenal sebagai dukun dan tukang pijat menaruh rasa kesal mendalam terhadap korban. Sebab janji korban yang hendak memberikan uang kepada tersangka tak pernah ditepati. Pada tanggal 8 Agustus 2010, saat korban berobat itulah aksi keji Yulianto dilaksanakan. Ayah tiga anak itu saat membunuh Kopda Santoso, tidak melakukan persiapan sama sekali. Niat membunuh muncul secara spontan. Cara menghabisi korbannya pun dilakukan secara reflek. Suami Sri Mulyati itu menuturkan, almarhum Santoso sudah melakukan pengobatan sakit ambeien-nya sebanyak delapan kali. Hingga sakitnya itu sembuh, uang yang dijanjikan untuk membayar jasanya itu tidak kunjung diserahkan. Saking jengkelnya niat menghabisi pasiennya pun tak terelakkan. "Saya membunuh Santoso (Kopda Santoso-red) karena tidak memenuhi janjinya dan me
Comments
Post a Comment